 |
| Image : istockphoto.com |
Anda tentu tahu bahwa kualitas tiap-tiap bagian, termasuk cat, mobil Anda bergantung pada bagaimana cara Anda merawat dan mengendarainya. Sehingga, tidak heran jika Anda akan mengupayakan segala cara agar mobil yang baru Anda peroleh dari promo Xpander terbaru selalu dalam keadaan baik, kan?
Bicara soal cat mobil, berikut adalah beberapa penyebab cat mobil cepat rusak yang harus Anda ketahui. Dengan begitu, kondisi cat mobil Anda bisa selalu terjaga.
Penyebab Cat Mobil Cepat Rusak
Demikianlah ulasan tentang beberapa penyebab cat mobil cepat rusak. Untuk menghindari debu, abu, atau kotoran yang menumpuk pada bodi mobil, Anda perlu rajin-rajin mengelap bodi mobil dengan sedikit air atau bisa juga memakai wax sebagai lapisan pelindung.
Selain itu, faktor usia mobil juga bisa menyebabkan warna cat semakin memudar atau muncul-bercak meskipun Anda sudah berusaha untuk merawatnya. Jika mobil Anda mengalami masalah ini karena faktor usia, mungkin ini adalah pertanda Anda sebaiknya segera mengajukan kredit untuk mobil baru.
Semoga informasi dalam artikel ini bermanfaat, ya.
Bicara soal cat mobil, berikut adalah beberapa penyebab cat mobil cepat rusak yang harus Anda ketahui. Dengan begitu, kondisi cat mobil Anda bisa selalu terjaga.
Penyebab Cat Mobil Cepat Rusak
1. Garam
Jika Anda suka bermain ke pantai atau tinggal di daerah pesisir, maka pastikan bahwa mobil yang Anda punyai bersih dari garam. Pasalnya, garam mampu merusak cat dan membuat mesin mobil Anda lebih cepat berkarat. Usahakan untuk membersihkan bodi mobil secara teliti hingga garam-garam yang mungkin menempel pada bodi mobil Anda bisa tanggal. Opsi lain untuk menjaga cat mobil ialah menggunakan wax khusus.
2. Kotoran Burung
Saat Anda parkir di outdoor, mobil Anda akan tidak terlindungi dari berbagai benda asing. Terutama jika Anda memarkirkannya di bawah pohon, maka bisa saja ada burung yang hinggap di atasnya. Yang jadi permasalahan adalah kotorannya yang jatuh ke mobil Anda. Sebab, kotoran burung mengandung asam dan partikel yang agak kasar sehingga bisa merusak cat. Jika kotoran burung sampai terkena panas dan mengering, maka akan sulit untuk membersihkannya.
3. Bahan Bakar
Saat mengisi bahan bakar, kadang kala petugas tidak sengaja meneteskan bahan bakar ke bodi mobil. Meskipun cairan tersebut menguap, bahan bakar akan tetap meninggalkan noda di bodi mobil. Oleh sebab itu, sebisa mungkin lapisi bodi mobil dengan wax agar tumpahan bahan bakar di kemudian hari tidak akan langsung mengenai cat mobil Anda.
4. Lap Kotor
Niat mau membersihkan mobil dengan lap bekas, malah jadi petaka? Ya, kalau Anda ingin membersihkan mobil, usahakan untuk menggunakan kain lap yang bersih. Kalaupun bekas, usahakan sebelumnya telah dibersihkan dulu. Pasalnya, lap kotor mungkin saja membawa debu-debu kecil yang bisa menggores bodi mobil. Pada akhirnya, permukaan cat akan semakin terkikis lama-kelamaan. Maka, hati-hatilah.
5. Abu
Penyebab lain dari cat mobil cepat rusak adalah abu. Sebab, abu yang menempel pada bodi mobil lalu terkena air atau hujan ternyata akan susah dibersihkan. Jika abu di jalanan saja bisa merusak cat mobil, abu dari gunung meletus tentu akan lebih susah lagi untuk dibersihkan. Namun, masalah ini bukan tidak bisa diselesaikan. Anda dapat membersihkan abu dari letusan gunung dengan handuk yang lembut agar tidak membuat cat mobil lecet.
Jika Anda suka bermain ke pantai atau tinggal di daerah pesisir, maka pastikan bahwa mobil yang Anda punyai bersih dari garam. Pasalnya, garam mampu merusak cat dan membuat mesin mobil Anda lebih cepat berkarat. Usahakan untuk membersihkan bodi mobil secara teliti hingga garam-garam yang mungkin menempel pada bodi mobil Anda bisa tanggal. Opsi lain untuk menjaga cat mobil ialah menggunakan wax khusus.
2. Kotoran Burung
Saat Anda parkir di outdoor, mobil Anda akan tidak terlindungi dari berbagai benda asing. Terutama jika Anda memarkirkannya di bawah pohon, maka bisa saja ada burung yang hinggap di atasnya. Yang jadi permasalahan adalah kotorannya yang jatuh ke mobil Anda. Sebab, kotoran burung mengandung asam dan partikel yang agak kasar sehingga bisa merusak cat. Jika kotoran burung sampai terkena panas dan mengering, maka akan sulit untuk membersihkannya.
3. Bahan Bakar
Saat mengisi bahan bakar, kadang kala petugas tidak sengaja meneteskan bahan bakar ke bodi mobil. Meskipun cairan tersebut menguap, bahan bakar akan tetap meninggalkan noda di bodi mobil. Oleh sebab itu, sebisa mungkin lapisi bodi mobil dengan wax agar tumpahan bahan bakar di kemudian hari tidak akan langsung mengenai cat mobil Anda.
4. Lap Kotor
Niat mau membersihkan mobil dengan lap bekas, malah jadi petaka? Ya, kalau Anda ingin membersihkan mobil, usahakan untuk menggunakan kain lap yang bersih. Kalaupun bekas, usahakan sebelumnya telah dibersihkan dulu. Pasalnya, lap kotor mungkin saja membawa debu-debu kecil yang bisa menggores bodi mobil. Pada akhirnya, permukaan cat akan semakin terkikis lama-kelamaan. Maka, hati-hatilah.
5. Abu
Penyebab lain dari cat mobil cepat rusak adalah abu. Sebab, abu yang menempel pada bodi mobil lalu terkena air atau hujan ternyata akan susah dibersihkan. Jika abu di jalanan saja bisa merusak cat mobil, abu dari gunung meletus tentu akan lebih susah lagi untuk dibersihkan. Namun, masalah ini bukan tidak bisa diselesaikan. Anda dapat membersihkan abu dari letusan gunung dengan handuk yang lembut agar tidak membuat cat mobil lecet.
Demikianlah ulasan tentang beberapa penyebab cat mobil cepat rusak. Untuk menghindari debu, abu, atau kotoran yang menumpuk pada bodi mobil, Anda perlu rajin-rajin mengelap bodi mobil dengan sedikit air atau bisa juga memakai wax sebagai lapisan pelindung.
Selain itu, faktor usia mobil juga bisa menyebabkan warna cat semakin memudar atau muncul-bercak meskipun Anda sudah berusaha untuk merawatnya. Jika mobil Anda mengalami masalah ini karena faktor usia, mungkin ini adalah pertanda Anda sebaiknya segera mengajukan kredit untuk mobil baru.
Semoga informasi dalam artikel ini bermanfaat, ya.
0 Komentar